Jumat, 15 November 2013

Rintik Hujan Sabtu Ini

Jalan hidup dari Alam Semesta selalu diluar dugaan. Penanaman ekspektasi bisa tercapai atau bahkan terbunuh begitu saja. Diri sering kali berada di titik NOL ketika ekspektasi yang ada akhirnya mati. Ada waktu yang diberi untuk sendiri, itu saatnya benteng pertahanan diri mulai dibangun kembali.

Pilih hidup sendiri dengan jutaan kasih atau pilih hidup dengan kekasih dengan satu kasih ?
Balik lagi kepersoalan 'memilih', apa sebuah pilihan harus dibuat sendiri ? Lalu dipilih sendiri juga ?
Sama saja dengan 'sendiri'. Terbaca IRONI.

Apa yang bisa dilakukan untuk bisa merasakan nikmatnya hidup yang di hujani kasih Tuhan ?
Jadi teruslah melangkah, "Terimakasih Tuhan atas kesempatan hidup dengan kasih Tuhan yang tidak terbatas".

-Hidup ini adalah kesempatan untuk menemukan jalan kembali ke 'rumah abadi', apalagi yang harus di dustakan ?- 

* Tidak perlu payung untuk menghindari 'hujan' kasih Tuhan 
* Tidak perlu jas hujan, itu sama saja menolak 'basah'-nya kasih Tuhan 

(Note : Hanya sebuah analogi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar