Saya seringkali ditertawai oleh orang lain. Entah karena saya selucu Srimulat atau sangat menjijikkan sehingga orang lain terbahak. Diatas rasa gelak tawa, saya ikut tertawa, menertawakan cara dari masing-masing anak manusia. Beda suara, beda ritme, beda intonasi, beda gerak tubuh.
Asal jangan Tuhan yang menertawai saya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar